Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2022

#5. Januari Baru Untuk Ku.

Minggu, 16 Januari 2022. Hai, manusia-manusia baik. Apa kabar kalian ? Boleh aku bertanya di usia berapa kalian menemukan tulisan ini. Tulisan yang mungkin tidak terlalu penting, tetapi boleh jadi sangat berharga untukku. Jika kalian menemukan tulisan ini, maka berati kalian telah menjadi saksi beberapa cerita ku.  Aku membuka lembaran baru hari ini, setelah beberapa hari yang lalu aku telah bertekad untuk benar-benar bangkit. Kembali menjadi manusia optimis, kembali menjadi manusia independent, manusia mandiri yang tak butuh lagi perhatian manis, manusia mandiri yang tak perlu lagi janji-janji omong kosong yang memuakan.  Aku merenungi diri sendiri, menyadarkan diriku. Memberikan afirmasi positif kedalam diriku, mencoba untuk kesekian kali menyembuhkan hati sendiri. Berusaha berkompromi agar tidak terus-menerus terpuruk.  Gila yaa, ternyata patah hati semenyakitkan itu, kadang jika kupikirkan kembali dibunuh oleh rasa sepi lebih baik ketimbang dibunuh dengan hati yang tercabik. Sepert

#4. Pertemuan Yang Salah

Kamis, 13 Januari 2022.  Postingan pertama di awal tahun. Judul blog yang mungkin sudah sangat jelas. Jika kalian membaca tulisan ini jangan lupa mampir di postingan sebelumnya yang ku tulis tentang hubungan ambigu. Yaps, cerita di blog kali ini tidak akan lengkap, jika kalian semua tidak membaca tulisan sebelumnya. Meski aku pun tak berharap siapapun menemukan tulisan ini. Ditulisan sebelumnya aku menceritakan perkenalanku bukan dengan orang asing yang secara kebetulan ku biarkan masuk kedalam hatiku. Sekitar 4 bulan proses perkenalan itu terjadi, perasaan yang semula asing sedikit demi sedikit menjadi berbeda. Aku mulai terbiasa dengan dirinya, aku terbiasa dengan telponnya, aku terbiasa mendengar kabarnya, aku terbiasa dengan panggilan manisnya, aku terbiasa dengan hari-hari adanya dirinya. Dia awalnya, iya awalnya.. Manusia yang baik, laki-laki yang perlahan ku terima dengan baik dihatiku yang mungkin sudah berupa kepingan-kepingan sekarang. Alay yaa, tapi begitulah. Perasaan ku pe